kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.950   -81,00   -0,51%
  • IDX 7.196   15,60   0,22%
  • KOMPAS100 1.104   1,48   0,13%
  • LQ45 874   -1,27   -0,15%
  • ISSI 222   2,19   1,00%
  • IDX30 446   -1,13   -0,25%
  • IDXHIDIV20 539   0,14   0,03%
  • IDX80 127   0,10   0,08%
  • IDXV30 135   -0,09   -0,06%
  • IDXQ30 149   0,06   0,04%

CEK FAKTA: Jokowi sebut Indonesia sudah mengelola Blok Mahakam dan Blok Rokan


Senin, 18 Februari 2019 / 09:32 WIB
CEK FAKTA: Jokowi sebut Indonesia sudah mengelola Blok Mahakam dan Blok Rokan

Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Calon presidden (capres) nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan bahwa Blok Mahakam dan Blok Rokan telah dikelola oleh Indonesia. Pernyataan itu disebutkan pada segmen penutup debat Pilpres 2019 kedua, Minggu (17/2).

Fakta

PT Pertamina (Persero) resmi menjadi pengelola Blok Mahakam per 1 Januari 2018 seiring dengan kegiatan serah terima dari Total E&P Indonesie (TEPI). Adapun kontrak Blok Mahakam sudah habis sejak Desember 2017. Total EP sudah mengelola Blok Mahakam selama 50 tahun. Adapun pembagian sahamnya adalah 10% ke Pemda dan 90% ke Pertamina.

Sedangkan menurut penelusuran Kontan.co.id berdasarkan data Kementerian ESDM, pemerintah sudah secara resmi menyerahkan Blok Rokan pada Pertamina pada 31 Agustus 2018 dengan wajib membawar signature bonus US$ 784 juta.

Sebelumnya Pertamina meminta 100% saham Blok Rokan untuk 20 tahun ke depan. Lewat surat bernomor R-069/D00000/2018-S0, Pertamina mengajukan permintaan itu ke Dirjen Migas Kementerian ESDM, 28 Juni 2018.

Berdasarkan surat Pertamina yang juga diperoleh Kontan.co.id, perusahaan migas pelat merah ini menginginkan 100% participating interest (PI) Blok Rokan untuk kontrak 20 tahun mulai dari 2021 hingga 2041. Saat ini Pertamina masih melakukan transisi pengalihan aset dari Chevron.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×